Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2022

Mendidik Anak Tak Hanya Menyoal Target, Bund

Bismillah. Bahasan yang ini agak serius dulu boleh kali ya. Tapi jangan tegang juga, bacanya saat sedang bersantai-ria justru lebih baik, karena nampaknya akan sedikit lebih panjang, hihi.  Jadi, belakangan ini Allah berikanku kesempatan untuk lagi-lagi terjun ke dunia pendidikan dan anak-anak. Sekarang bedanya adalah di jenjang pendidikan formal. Membersamai mereka dalam berbagai proses belajarnya sungguh merupakan salah satu hal yang syukurnya tak dapat kudefinisikan, alhamdulillah. Sering kali haru menyelimuti diri ini saat melihat sesuatu yang hal tersebut merupakan indikator baik bagi tumbuh kembang mereka. Tanpa kusadari, hampir setiap hari bersama mereka ternyata merupakan di antara sumber kebahagiaan yang Allah anugerahkan untukku.  Di sisi lain, tak jarang rasa bersalah datang menghampiri kemudian bertanya kepada diri "sudah maksimal belum ya apa yang kulakukan untuk mereka?", "kira-kira yang disampaikan hari ini betul dapat mereka terima dan amalkan ndak ya?&qu

Sepenggal Kisah di Balik Nama Blog Ini

Bismillah Baik, "Kenapa pakai nama ini?" Mungkin banyak pertanyaan semisal di atas yang pertama kali muncul di benak rekan-rekan saat membaca nama blog ini, terutama yang tidak mengenaliku di dunia nyata. Bukan, saat ini aku belum jadi seorang istri kok, apalagi seorang ibu.  Alasan sebenarnya adalah nama ini murni kupilih oleh sebab kekagumanku akan Ummu Sulaym, ya, betul, Ibunda Anas bin Malik. Sosok yang atas izin Allah lahir dari rahimnya salah seorang sahabat Rasulullah shalallahu 'alayhi wa sallam. Kisah beliau nampaknya memang tidak semasyhur kisah-kisah sahabiyah yang dikenal oleh kaum muslimin secara umum. Merasa sedikit asing dengan namanya, persis sama denganku saat pertama kali mendengar kisah ini. Di saat yang bersamaan, sejak saat itu juga rasa kagum dan penasaranku terus bertambah. Aku lupa waktu tepatnya kapan, yang kuingat hanya kajian singkat  saat aku masih mengenakan seragam putih abu-abu di Youtube pada salah satu majelis guru kami, Ustadz Khalid Basa

Tips Super Simpel Mengeringkan Bunga Asli/Fresh Flowers

  Intro sedikit Bismillah. Sebagai 'anak pertama', sepertinya tulisan ini akan lebih mengarah ke cerita biasa dulu, ya. Bunga-bunga ini merupakan kumpulan hasil pemberian keluarga, kerabat, dan rekan seperjuangan saat aku sidang skripsi, 04 Juli 2022 yang lalu.  Rasanya kegalauan ini mungkin juga dialami oleh teman-teman yang sudah mulai berorientasi terhadap nilai peduli akan lingkungan. Sayang sekali jika bunga-bunga ini langsung menjadi komposter, akan lebih sayang jika hanya berakhir di tempat pembuangan tanpa proses pemilahan terlebih dahulu.  Ditaruh di vas dan diberi air juga hanya memperpanjang umur mereka, tidak bisa selamanya segar meskipun air rutin diganti. Oleh karena itu, menurutku, mengeringkannya untuk menjadi hiasan ruangan adalah opsi yang paling ideal dilakukan. Hemat sebab hampir tidak keluar biaya, hasilnya pun seolah beli hiasan ruang dengan harga yang mahal, hihi. Oke baik, here we go : 1. Pisahkan Tiap Jenis Bunga Hal ini dilakukan agar memudahkan ketika